Belajar. Sebuah kata yang hanya terdiri atas 7 huruf tetapi memiliki makna yang mendalam bagi saya. Kata itulah yang mendasari saya mengikuti program pelatihan guru penggerak. Berawal bulan Juni, saya meminta surat rekomendasi dari kepala sekolah, Andreas Yohanes untuk yang kedua kalinya karena saya gagal di tahap seleksi pelatihan guru penggerak Angkatan 5. Serangkaian kegiatan mulai dari seleksi administrasi, simulasi mengajar hingga wawancara saya tempuh untuk mengikuti pelatihan guru penggerak. Satu persatu seleksi yang saya ikuti dan akhirnya lolos dan memulai aktivitas belaja.
Pembukaan PGP Angkatan 7 dilaksanakan pada hari kamis, 20 Oktober 2022. Lalu saya mendapatkan serangkaian jadwal pelatihan modul 1. Pelatihan Guru Penggerak (PGP) dilakukan secara online dan offline. Pembelajaran modul 1 dimulai tanggal 21 Oktober 2022 yang diawali dengan pre test secara online paket modul 1. Selanjutnya dilakukan Lokakarya orientasi pada tanggal 22 Oktober 2022 yang dihadiri peserta dan kepala sekolah. Disinilah terlihat dukungan dari kepala sekolah.
Selanjutnya saya mengikuti serangkaian pembelajaran baik secara mandiri maupun kelompok, baik secara online maupun offline. Selama pembelajaran, saya didampingi oleh seorang pengajar praktek Bernama Ibu Hening Praptiwi, seorang pengajar Geografi dari SMA 78 Jakarta. Setiap modul berisikan eksplorasi konsep yang dimulai dari diri sendiri lalu kelompok dalam fokum diskusi. Selanjutnya sesi kolaborasi dengan melakukan pertemuan secara online melalui aplikasi LMS. Saya didampingi oleh fasilitator yang sangat ramah bernama Ibu Romiyatun. Selanjutnya saya melakukan tugas secara mandiri mulai dari demonstrasi kontekstual, elaborasi pemahaman/koneksi antarmateri, aksi nyata dan jurnal refleksi dwimingguan. Modul 1 berakhir pada 21 Desember 2022 dengan post test. Modul 2 berlangsung 8 Februari 2023 hingga 30 Maret 2023. Modul 3 berlangsung 31 Maret 2023 hingga 1 Juli 2023.
Modul 1 berjudul Paradigma dan Visi Guru Penggerak. Paket modul 1 terdiri atas 4 bab. Mulai dari modul 1.1 tentang Refleksi Filosofi Pendidikan Nasional Ki Hajar Dewantara, modul 1.2 tentang Nilai-Nilai dan Peran Guru Penggerak, modul 1.3 tentang Visi Guru Penggerak, dan modul 1.4 berisi Budaya Positif. Paket modul 2 berjudul Praktik Pembelajaran yang Berpihak pada Murid. Paket modul 2 terdiri atas 3 bab. Modul 2.1 tentang Pembelajaran untuk Memenuhi Kebutuhan Belajar Murid, modul 2.2 Pembelajaran Sosial dan Emosional dan modul 2.3 Coaching untuk Supervisi Akademik. Selanjutnya paket modul 3 berjudul Pemimpin Pembelajaran dalam Pengembangan Sekolah. Modul ini terdiri atas 3 Bab. Modul 3.1 tentang Pengambilan Keputusan Berbasis Nilai-Nilai Kebajikan sebagai Pemimpin, modul 3.2 tentang Pemimpin dalam Pengelolaan Sumber Daya, dan modul 3.3 Pengelolaan Program Berdampak Positif pada Murid.
Modul-mudul dibuat sangat cantik karena kita belajar mulai dari modul 1 yang berisi filofofi seorang guru. Peserta diajak untuk menyadari keberadaan seorang guru, sosok guru yang sebenar dan seharusnya. Modul 2 belajar untuk mengenal murid, memahami murid, melayani murid. Dan modul 3 belajar menjadi seorang pemimpin.
Perjalanan selama menjalani pelatihan tidaklah mudah. Pasang surut rasa, lika-liku jalan dan situasi lingkungan yang bersinar dan gelap menyertai perjalanan saya selama mengikuti guru penggerak. Namun energi positif dan booster dari teman-teman CGP, Pengajar Praktik dan Fasilititor menjadikan pelatihan ini menyenangkan. Ilmu, persahabatan dan kekeluargaan tercipta selama kami mengikuti pelatihan.
Akhirnya selesai sudah perjalanan pembelajaran saya sebagai guru penggerak. Penutupan Program Guru Penggerak Angkatan 7 dilaksanakan Kamis, 3 Agustus 2023 oleh Bapak Nadiem Anwar Makarim melalui zoom virtual dan disiarkan melalui youtube Ditjen GTK Kemdikbud RI.
Kini saatnya pembelajaran yang sesungguhnya. Apalah arti sebuah sertifikat, apalah arti sebuah pelajaran jika kita tidak mempraktikkan dan membagikan pengalaman dan pembelajaran yang telah kita dapatkan. Terus maju dan bergerak demi Pendidikan Indonesia yang lebih baik. Tergerak, Bergerak, dan Mengggerakkan!!!
Theresia Sri Utami – Kepala Sekolah SMP Tarsisius 2
